Anggaran Ketahanan Pangan Dibahas Dengan Tim Pendamping Desa

Matangglumpangdua, beritaterbit.com – Pemerintah Gampong Desa Keude Matangglumpangdua Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen, Kamis (4/8/ 2022) bertempat di Aula Ocean bersama Tim Pendamping Desa membahas Anggaran Ketahanan Pangan yang tersedia 20 persen dalam anggaran desa tahun 2022 sebesar 120 juta rupiah.

Pembahasan anggaran tersebut dirasa perlu sejak awal supaya nantinya mengarah penggunaan yang tepat sasaran dan bermamfaat bagi masyarakat. Hadir bersama pada pembahasan anggaran dari Desa Keude Matangglumpangdua, Kepala Desa Bukhari HS, Ketua Peutuha Peut Drs H Faizin M.Pd, Sekretaris Gampong Dedi Saputra, Pengurus PKK, Kaur dan perangkat gampong lainnya. Sementara Pendamping desa Kecamatan Peusangan Ketua Rizwan SH, Khairul Zikri ST, Mardiana S.Pd, Yessi Ismayanita ST dan Zulkhairi ST.

Pada kesempatan tersebut Rizwan SH memaparkan bahwa anggaran ketahanan pangan dipergunakan sesuai SOP yang ada dari peraturan Kementrian desa agar bermanfaat dalam meningkatkan pencapaian perbaikan dan penghasilan masyarakat dibidang nabati dan hewani. Pelaksana kegiatan adalah dari unsur lembaga Tim Penggerak PKK, Bumdes, Karang Taruna Pemuda, atau pemberian hibah pada penduduk yang mengelola sungguh sungguh bidang pertanian, peternakan dan perikanan.

Kepada Tim penggerak PKK dapat memamfaatkan lahan pekarangan menanam cabai, tomat, kacang panjang, kangkung dan lainnya dakam pot atau polibet. Juga perbaikan gizi balita sistem stunting agar anak tumbuh sehat.

Ditambahkan oleh pendamping desa lain, Khairul Zikri ST bahwa sesungguhnya anggaran ketahanan pangan Desa Keude Matangglumpangdua sebesar 120 juta yaitu 30 juta untuk Bumdesa. Maka dapat dirincikan dari penyediaan lahan tempat usaha bercocok tanam, fasilitas kandang ternak, penyediaan bibit, pupuk, racun dan lainnya. Juga pemberian bibit tanaman, benih ikan air tawar dan kambing.

Ditambahkan bahwa semua kegiatan itu harus di Desa Keude Matangglumpangdua tidak boleh di desa lain.

Sebagaimana dimaklumi bahwa desa Keude Matanggumpangdua berada dipusat Kota Kecamatan Peusangan tidak memiliki lahan pertanian, perkebunan, perikanan. Pimpinan rapat Sektetaris Desa Dedi Saputra memaparkan akan memamfaatkan lahan kosong milik warga yang ada dan terbatas dengan cara menyewa. Bisa untuk pengembangan  tanaman holtikultura dan pemberian bibit unggas untuk warga, pemeliharaan ikan lele dengan membuat kolam kecil atau persediaan tempat dalam ember.

Ditambahkan oleh Ketua Peutuha Peut Drs H Faizin Yusuf M.Pd apa saja yang dikerjakan dari anggaran tersedia 20 persen atau sebesar 120 juta secara transparan dan jelas. Masyarakat pada umumnya mengetahui anggaran tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku sehingga nantinya berguna manfaatnya bagi warga, bisa berkembang usaha kedepan dan Pemerintah gampong dapat mempertanggungjawabkan kepada Pemerintah Kabupaten tepat waktu.

Sementara Kepala Desa Bukhari HS minta untuk diadakan studi banding ke desa lain yang sudah berhasil dalam mengembangkan anggaran ketahanan pangan dan memberi pelatihan kepada pelaksana usaha agar mampu dan trampil nantinya. Ini penting disikapi agar mereka memahami dalam bercocok tanam dan bermanfaat sekali sebagai bekal untuk kebutuhan diri nabati dan hewani. (Faiz)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.