Sate Kenul Ditambah Nasi Usik, Santapan yang Tidak Asing Bagi Warga Nganjuk

Nganjuk, Beritaterbit.com – Nasi sayur usik dan sate kenul tentunya tidak asing lagi bagi masyarakat Kota Nganjuk. Ya, makanan khas yang terbuat dari parutan kelapa tersebut menjadi salah satu menu andalan di warung makan Mbak Ni yang terletak tepat di sebelah timur Balai Desa Lumpang Kuwik, Kecamatan Jatikalen, Kabupaten Nganjuk.

Warung makan dengan konsep sederhana yang sudah dirintis melegenda sejak tahun 1993 ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 WIB hingga 19.00 WIB. “Setiap hari buka, tapi kadang hari Minggu istirahat,” kata Suparni ‘Mbak Ni’, Minggu (5/2/2023).

Sedikit mengenal sejarahnya, nasi sayur usik dan sate kenul ini hanya dihidangkan pada saat hajatan atau acara-acara besar saja. Tapi kini masyarakat dapat menikmati makanan bersantan ini kapan saja dan cukup mudah dijangkau. Harganya pun cukup terjangkau yakni hanya dua puluh ribu rupiah saja untuk satu porsi nasi sayur usik dan dua sate kenul. “Dua puluh tiga ribu rupiah kalau tambah satu gelas teh hangat,” imbuhnya.

Bahkan setiap hari warung makan Mbak Ni ramai dikunjungi pembeli, bahkan banyak yang berasal dari luar kota datang membeli nasi sayur usik dan sate kenul. Ada yang berasal dari berbagai kota terdekat dari Nganjuk seperti Surabaya, Mojokerto Kediri bahkan luar Jawa Timur. “Biasanya setelah Hari Raya Lebaran atau libur panjang, orang-orang yang mudik ke Nganjuk mampir kesini,” jelasnya.

Sayur usik ‘Mbak Ni’ ini merupakan sajian kuliner yang terbuat dari tulang, jeroan, kepala serta kikil kambing yang diberi kuah santan dan daun kedondong. Namun jangan bingung membedakan antara sayur usik khas Kota Angin ini dengan sayur usik di daerah lainnya.

“Perbedaannya ada pada rasanya yang lebih segar, asam dan pedas. Jadi cocok buat pecinta kuliner pedas di Nganjuk,” pungkas Suparni.

Sedangkan sate kenul merupakan sajian kuliner yang berbentuk bulat dan ditusuk pakai tusuk lidi seperti tusuk sate pada umumnya . Bulatan tersebut merupakan daging sapi yang diberi parutan kelapa. “Dinamakan sate kenul karena pembuatannya ‘dienul-enul’ atau dikepal-kepal,” sebut Mbak Ni sembari menyebut harga per/biji sate kenul di warungnya yakni Rp 2.500,- saja.

Adapun selain menu andalan sayur usik dan sate kenul, warung makan ‘Mbak Ni’ juga menyajikan menu-menu masakan lainnya antara lain sayur rawon, sayur asam, sayur lodeh dan berbagai macam lauk-pauk lainnya.

Nufa salah satu pelanggan yang setiap lewat selalu mampir menyampaikan, “Di sini khas banget rasanya mas dan saya hampir setiap seminggu sekali pasti mampir dan makan sate kenul dan sayur usik, kalau masalah rasa pasti beda deh,” katanya sambil merasakan kuahnya.

Sekedar informasi, Kecamatan Jatikalen adalah kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Jombang jadi terletak paling timur utara juga jalur perlintasan utama.

Reporter: Gendro

Editor: Wulan

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.