DPC PDI-P Kab Blitar, Ajak Masyarakat Berdemokrasi Bersih “Non Money Politic”

Kab Blitar, Beritaterbit.com – Penerapan demokrasi bersih, dari praktek politik uang pada kontestasi Pemilukada, sebagai bukti pembelajaran untuk berpolitik sehat. PDI Perjuangan dalam hal ini DPC Kabupaten Blitar melaksanakanya, pada perhelatan pesta demokrasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar, yang akan digelar pada tanggal 9 Desember mendatang.

Suwondo, bendahara umum DPC-PDIP Kabupaten Blitar saat menghadiri acara sosialisasi Pemilukada di Ranting PAC desa Wonorejo Kecamatan Srengat, mengatakan, pesta demokrasi tanpa “money politic” niscaya akan melahirkan sosok pemimpin yang lebih bijak membawa perubahan Kabupatem Blitar ke depan yang lebih bermartabat. Selasa (02/12/2020).

”Kepada kader partai, kita terus menegaskan, untuk memenangkan paslon Rijanto Marhaenis dengan cara yang lebih bermartabat, adu program dan bukan adu uang,” ungkap Suwondo.

Dengan itu, dalam rangka menangkal “adanya politik uang” yang ingin merusak citra demokrasi, semisal adanya peredaran uang atau lazim disebut dengan serangan fajar, maka dari itu, kader partai PDI Perjuangan siap mengawasi dan menangkap pelaku money politik, melalui para kader dan simpatisan diseluruh di Kabupaten Blitar, untuk bisa menangkal hal tersebut.

”Kita intruksikan kepada kader diseluruh wilayah untuk mengamankan daerahnya masing masing, yang mengetahui perbuatan money politic untuk menangkap dan menyerahkan kepada yang berwenang,” tegasnya

Sementara itu, ketua PAC Srengat Supriadi atau yang lebih femiliar dipanggil Kuat ini, menyampaikan, untuk Kecamatan Srengat yang mempunyai 12 Desa dan 4 Kelurahan dengan jumlah TPS 125 tempat. PAC sengaja memberikan pelatihan saksi TPS untuk mengawal suara Petahana, supaya menang di kontestasi Pilkada yang Jurdil dan Luber, tanpa mempengaruhi seseorang untuk memilih paslon hanya dengan embel-embel uang semata tanpa mengedepankan program dan visi misi Paslon.

”Ada 200 lebih komponen PAC dan Ranting Srengat, yang siap bergerak bersama partai pendukung. Dan dengan ini bisa memberikan arahan, pengertian bahwa Pilkada Kabupaten Blitar yang bersih dan jauh dari aroma politik uang. Target Petahana menang, aman dan amanah. Tak lupa, kami juga terus mengingatkan, pilih calon yang sudah jelas programnya dan berkualitas, serta jangan lupa tanggal 9 Desember bersama-sama untuk mensukseskan Pilbub Blitar, dengan datang ke TPS,” pungkas Supriadi.(San)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.