Dikasih Tau Proyek Mangrak, Agusrin Salahkan Penggantinya
Bengkulu, beritaterbit.com – Debat Tiga paslon gubernur dan calon wakil gubernur Bengkulu yang digelar beberapa hari lalu mendapat tanggapan beragam serta perhatian dari warga Bengkulu yang menyaksikan nonton di beberapa tempat.
Pada sesi debat keempat, Cagub Rohidin mengajukan pertanyaan kepada Cagub Agusrin, kenapa proyek senilai Rp 583 miliar pada era dia jadi gubernur, mangkrak, seperti proyek terowongan, proyek jarak, rel kereta api, dan pabrik semen ?.
Lantas apa tanggapan Agusrin ? “ Itu salahnya penerus saya (makdsudnya gubernur) setelah dia tanpa menyebut siapa nama gubernurnya, kenapa tidak dilanjutkan,” Agusrin menjawab pertanyaan Rohidin.
Perlu untuk diingat, Agusrin yang ketika itu jadi Gubernur Bengkulu yang berpasangan dengan M.Syamlan, mungkin lupa proyek multiyears yang digelontorkannya pada saat itu sebesar Rp 583 miliar dengan 26 proyek yang didanai dari APBD Provinsi Bengkulu.
Namun, Agusrin mengatakan proyek yang dikerjakan pada era kepememimpinnya tidak mengunakan dana APBD provinsi, melainkan dana investor. Agusrin mungkin lupa proyek multiyears yang dilaksanakannya itu menggunakan dana APBD provinsi bukannya dana investor. ” Ngak salah apa ? yang dilontarkan Agusrin tidak menggunakan dana APBD proyek era dia berkuasa,” ujar Iskandar Herly salah seorang warga Kota Bengkulu.
Ketiga cagub dan cawagub yang mendapat kesempatan dalam forum debat tersebut hampir sama dalam menyampaikan visi dan misi mereka, pada umumnya seperti mengangkat masalah kesejahteraan rakyat, kesehatan, infrastruktur jalan, pendidikan, investasi dan lainnya.
Debat yang dipandu presenter TV swasta nasional itu, Agusrin berulang-ulang membicarakan masalah perut. Maksudnya dia itu menyoal masalah kemiskinan di Provinsi Bengkulu.
Sedangkan Cagub Helmi Hasan selain program 20 bahagianya, yang jadi trend disebutnya berulangkali programnya masalah janda-janda tua perlu diperhatikan dan akan diberi bantuan setiap bulan oleh Helmi.
Demikian juga dengan janda-janda muda yang masih jomblo akan dicarikan jodohnya oleh Helmi. Sekedar diketahui Provinsi Bengkulu dinilai masuk daerah termiskin di Sumatera, hal ini menjadi perdebatan hangat antara ketiga cagub.
Bahkan salah satu cagub mengatakan, penyumbang kemiskinan terbesar berada di Kota Bengkulu. Pernyataan salah satu cagub itu, mengusik konsentrasi Helmi Hasan.
Menurut beberapa penilainnya ketiga cagub yang berdebat tersebut, Rohidin Mersyah lebih unggul dalam menyampaikan programnnya dengan bahasa komunikasinya yang cerdas dan lugas.
Cagub Rohidin yang juga petahana ini memiliki 18 program unggulan untuk masyarakat dan siap diluncurkan bila dia terpilih kembali menjadi gubernur bersama wakilnya Rosjonsyah untuk lima tahun kedepan. (her)
