Wali Murid Kelas X SMAN 7 Bengkulu Bantu Sekolah
Berita Terbit, Bengkulu – Kepala Sekolah SMA Negeri 7 Kota Bengkulu, Sarjono M.Pd melakukan urunrembuk bersama Ketua Komite sekolah, Muhammad BMS beserta pengurus dan sekira 245 wali murid.
Hal ini dilakukan, dalam rangka peningkatan kualitas belajar mengajar, termasuk peningkatan mutu pendidikan yang ada. Salah satunya membuka peluang pihak komite untuk mengalang dana.
Dalam acara itu juga terungkap, Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang digelontorkan pemerintah, ternyata tidak mencukupi menunjang fasilitas belajar dan mengajar. Apalagi pemerintah daerah juga tidak menganggarkan dana khusus yang dibutuhkan sekolah. Termasuk untuk kepentingan mendesak.
Pada tahun ajaran 2018 – 2019, SMAN 7 Kota Bengkulu merencanakan anggaran biaya pengembangan sekolah, dengan mengumpulkan donatur yang ada untuk 19 item penunjang yaitu: 1. Kebutuhan IT Center dan UNBK. 2. Motor gerobak sampah. 3. Atap penghubung kelas.. 4. Sumur bor untuk dilingkungan sekolah dan masjid. 5. WC Siswa. 6.WC dan partisi ruang BK.
Lainnya seperti kebutuhan akan WC dan partisi ruang UKS. Meja dan Kursi Guru. Meja dan kursi siswa. Kipas angin ruang belajar. Paving blok parkiran siswa serta audio 17 ruang kelas. Selanjutnya untuk pembelian tandu PMR, lemari rak buku perpustakaan, lemari asam Lab Kimia, temasuk penambahan/peninggian tembok pagar, meja tamu ruang BK, teralis ruang perpustakaan dan pembangunan tembok pagar belakang kantin.
Kebutuhan 19 item itu sudah dikaji pihak sekolah, kata Kepsek Sardjono dengan pengurus komite dua pekan lalu. Para wali murid prinsipnya memaklumi kebutuhan sekolah dan sangat mendukung hal itu, demi kemajuan proses belajar mengajar serta kenyamanan sekolah.
Pihak sekolah dari 19 item itu membutuhkan dana senilai Rp 525 Juta. Kesepakatan wali murid perbilan hanya mampu Rp 166 ribu persiswa. Ini selama enam bulan. Bagi orang tua yang mau menyumbang lebih, dipersilahkan. Bila tidak mampu menyumbang tidak dipaksakan, karena ini sifatnya sumbangan.(ADV/HG)
