Lucu Tapi Mengena

Hadapi wabah Corona seperti perokok. Ada apa dengan perokok? Berbagai macam himbauan tentang akibat merokok seperti. Rokok dapat menyebabkan kanker, gangguan kesehatan, jantungan, diabetes, darah tinggi dan entah apa lagi. Ada juga iklan merokok dapat membunuhmu. Pernah juga terbaca. Rokok merenggut kebahagiaan saya satu persatu. Dan tidak kurang sadis ada fatwa yang menyatakan rokok hukumnya haram bagi kalangan tertentu. 

Ruang publik bagi perokok semakin dibatasi. Di bandara tidak bisa merokok sembarangan tetapi ada ruang-ruang tertentu. Meski jauh tetapi tetap dicari dan ada saja yang menghuni ruangan tersebut. Dikantor, perokok tahan duduk diluar kantor menikmati hisapan dan kepulan asap rokoknya.

Demikian pula dengan Covid ini. Walaupun bertubi-tubi dan variannya bergonta-ganti hadapi wabah Corona ini dengan tenang. Tetap mematuhi protokol kesehatan. Tidak cuma cucu tangan tetapi selalu menjaga Wudlu. Menghindari kerumunan tapi mendatangi shaf dan menjadi bagian dari pengisi barisan shaf-shaf dalam shalat berjamaah. Mengurangi kegiatan diluar tetapi memperbanyak kunjungan ke masjid. Berhenti mengeluh dengan berbagai kebijakan pemerintah tetapi menambah prekuwensi bersama Allah. Stop share berita Covid tetapi lebih vokus beribadah dan berdoa. Insha Allah doa-doa kita di ijabah… (Salam UJH)

Pagar Dewa, 19072021

(Pesan Harian UJH edisi Senin 19 Juli 2021)

#kamibersamaUJH

#UJHmengabdi

#pesanharianUJH

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.