Kepala Dispora Bengkulu Targetkan 10 Besar dan Reward untuk Peraih Medali di PON 2024

Bengkulu, Beritaterbit.com – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Bengkulu, Ika Joni Ikhwan, SE.,MM, telah menetapkan target ambisius bagi provinsi ini dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024. Dalam sebuah pertemuan strategis, beliau mengumumkan bahwa Provinsi Bengkulu bertekad untuk meraih posisi 10 besar dalam perolehan medali di PON tahun ini.

“Dengan kerja keras, semangat juang, dan dukungan yang tak tergoyahkan, saya yakin kita bisa mencapai posisi 10 besar di PON 2024. Ini bukan hanya tentang pencapaian, tapi juga tentang kebanggaan dan prestise bagi Bengkulu sebagai salah satu kekuatan olahraga di Indonesia,” kata Ika Joni Ikhwan, SE.,MM, dalam pertemuan tersebut.

Selain menetapkan target yang tinggi, pemerintah provinsi juga menyoroti pentingnya memberikan dukungan penuh kepada atlet dan pelatih dalam persiapan menuju PON. Asisten I Setda Provinsi Bengkulu, Khairil Anwar, menekankan bahwa hak-hak atlet dan pelatih tidak boleh dikurangi dalam proses persiapan dan pelaksanaan PON. “Mereka adalah ujung tombak kebanggaan kita. Kesejahteraan dan fasilitas yang memadai adalah hak yang harus dipenuhi untuk memastikan mereka dapat berkompetisi dengan optimal,” ujarnya.

Selaras dengan komitmen untuk mendukung prestasi atlet, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bengkulu juga mengumumkan adanya reward bagi para atlet yang berhasil meraih medali di PON 2024. “KONI Bengkulu akan memberikan penghargaan yang pantas bagi atlet yang mengharumkan nama provinsi ini di tingkat nasional. Ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi dan prestasi mereka,” kata Dedy Ermansyah, Ketua Umum KONI Provinsi Bengkulu.

Pengumuman ini telah memicu semangat dan optimisme yang tinggi di kalangan atlet dan pelatih Bengkulu. Mereka siap untuk bekerja keras demi mewujudkan target prestasi yang telah ditetapkan dan meraih penghargaan bagi provinsi mereka dalam PON 2024.

Penulis : Indra

Editor : Rara

Ruangan komen telah ditutup.