Kemarau Kembali Melanda Persawahan di Desa Pasar Ipuh, Sebabkan Tanah Kering dan Sulitkan Petani Mengairi Sawah

Mukomuko, beritaterbit.com – Kepala Desa Pasar Ipuh, Anang Topriansyah menyebutkan, kurang lebih dari 260 hektare areal persawahan di wilayah Desa Pasar Ipuh, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko mengalami kekeringan sehingga tanaman padi gagal tanam.

“Dampak kemarau tidak terhindarkan. Ya, sekarang sudah banyak areal sawah yang kekeringan,” kata Anang, Sabtu (9/9/23).

Selanjutnya Anang menyampaikan kepada dinas terkait agar dapat membantu mencarikan solusi di musim kemarau ini, sehingga para petani dapat beraktivitas dengan lancar.

Karena sawah di Desa Pasar Ipuh ini merupakan sawah tadah hujan. Jadi bila musim kemarau datang, petani mulai mengalami kesulitan mencari air untuk pengairan sawah mereka.

“Jadi saya mohon kepada pemerintah Kabupaten Mukomuko dan dinas terkait mengupayakan penyedotan air dari sungai untuk pengairan sawah demi mencegah gagal tanam,” ungkap Anang.

Diketahui sawah yang terdampak kekeringan di areal 260 hektare yang terletak di Desa Pasar Ipuh, petaninya berasal dari 6 desa yang ada di Kecamatan Ipuh.

Editor: Wulan