Refocusing Topik Utama Pembahasan Banggar DPRD Trenggalek

Trenggalek, Beritaterbit.comRapat bersama membahas kembali rencana refocusing APBD tahun 2021 dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Dalam rapat tersebut DPRD meminta pelaksanaan penyisiran anggaran refocusing APBD untuk penanganan Covid-19 dikembalikan kepada OPD atau dinas masing-masing.

Ketua DPRD Trenggalek Samsul Anam mengatakan, rapat kali ini melanjutkan pembahasan penyisiran anggaran refocusing APBD tahun 2021 untuk penanganan Covid-19. “Banggar meminta penyisiran anggaran di seluruh dinas harus dilakukan oleh dinas itu sendiri, karena mereka yang mengetahui kegiatan yang dirasa prioritas dan mana yang tidak prioritas,” ucapnya.

Dalam pembahasan refocusing APBD sempat ada perdebatan dikarenakan Banggar berharap dengan pemilihan pos anggaran di setiap OPD ini dengan status dan skala yang tidak prioritas. Jangan sampai terjadi penyisiran anggaran kegiatan justru memangkas yang sifatnya mendesak. Dalam hal ini Banggar akan menggunakan penyisiran anggaran di masing-masing OPD.

Untuk melihat sejauh mana skala prioritas kegiatan yang dipangkas, harus diamati secara cermat karena pembahasan refocusing ini ditargetkan selesai pada bulan April.

 

Sekretaris Daerah Trenggalek Joko Irianto menerangkan bahwa yang jadi pertanyaan Banggar pada TAPD kali ini adalah waktu penggunaan anggaran. Pasalnya ketika anggaran sudah ada namun tidak segera digunakan jadi sia-sia.

“Banyak pertanyaan dari anggota Dewan adalah penggunaannya, untuk anggaran sudah teralokasi namun akan digunakan kapan, itu yang akan dibahas dalam agenda rapat selanjutnya,” pungkasnya. (SG)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.