Ketum OMBB Soroti Pembangunan Gedung SDN 1 Seluma Tidak Sesuai RAB dan Terkesan Asal Jadi
Seluma, Beritaterbit.com – Ketua Umum OMBB Majelis Pimpinan Nasional dan anggota Majelis Pimpinan Wilayah investigasi langsung ke lapangan melihat pekerjaan rehap berat dan rehap ringan rumah sekolah yang ada di Desa Ari Periukan Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu yang terkesan belum bisa di PHO atau difinishing, Senin (11/12/2023).
Ketua OMBB menjelaskan bahwasanya berdasarkan hasil investigasi dilapangan pekerjaan rehap gedung sekolah tersebut diduga tidak sesuai spek dan RAB yang ada, salah satunya atap rumah sekolah yang digunakan tidak sesuai standar SNI yang ada. Begitu juga masalah finishing pekerja tersebut terkesan asal jadi seharusnya mutu pekerjaan tersebut harus diutamakan.
“Supaya bangunan tersebut mempunyai kualitas yang baik dan dapat dimanfaatkan oleh pihak sekolah sebagai tempat sarana belajar mengajar serta memiliki kenyamanan bagi siswa-siswi karena proyek tersebut menelan anggaran miliaran rupiah,” jelasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, berdasarkan hasil investigasi dilapangan juga ditemukan salah satu sumur bor yang mesin airnya juga hilang sehingga tidak bisa dimanfatkaan oleh pihak sekolah seharusnya itu masih tanggung jawab kontraktor atu pihak ketiga.
“Sebagai organisasi kemasyarakatan yang menjadi kontrol sosial meminta kepada pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Seluma untuk meninjau langsung pekerjaan tersebut jangan asal diterima saja supaya tau persoalan yang ada di lapangan,” ungkap Diamin.
Pihaknya juga meminta kepada pihak Kementerian Pendidikan pusat untuk menegaskan kepada pihak Dinas Pendidikan khususnya di 9 Kabupaten 1 Kota yang ada di Provinsi Bengkulu untuk mengawasi setiap pekerjaan fisik, karena sudah banyak beredar di media sosial adanya indikasi merugikan keuangan negara.
“Kami sebagai Organisasi Kemasyarakatan Ormas (OMBB) sudah melihat langsung ke lapangan bahwa di beberapa rumah sekolah yang ada di Kabupaten Seluma SDN dan SMPN yang direhap tahun anggaran 2023 ini. Kami duga tidak sesuai dengan RAB yang telah ditentukan oleh pihak kementrian, berdasarkan temuan kami dilapangan ini maka kami dari pihak Ormas OMBB akan melaporkan ini ke pihak APH,” tutupnya.
Penulis: Yoyon
Editor: Wulan
