Bunuh Syetan. Malam Jumat Sunnah Rasul. Benarkah?

Bengkulu,beritaterbit.com – Sering kita baca di wa grup atau sosial media lainnya bila tiba hari Kamis dan malam Jumat muncul postingan dari anggota grup atau masyarakat bercanda satu sama lain dengan ucapan malam ini sunah rasul atau jangan ganggu ini malam Jum’at, sunah rasul. Ada yang lebih sadis lagi dengan candaan membunuh Yahudi. dan banyak istilah lain dengan makna serupa. Orang sudah paham makna dari Sunnah Rasul yang dimaksud.

Apa benar demikian? Adakah dalil yang menyatakan demikian? Mengapa seakan-akan cuma malam Jumat yang ada sunah rasul dan seakan-akan selain malam Jumat bukan Sunnah Rasul? Untuk di ketahui dalam hadits tidak ada anjuran melakukan berhubungan suami-istri pada malam-malam tertentu, misalnya mengkhususkan malam Senin atau malam Jumat. Tetapi ada segelintir ulama menyatakan anjuran hubungan seksual di malam Jumat. Demikian dikatakan Syekh Wahbah Az-Zuhayli dalam bukunya Al-Fiqhul Islami wa Adillatuh.

Dari berbagai penjelasan dan literatur yang kita baca banyak anjuran yang baik untuk dikerjakan di malam Jumat seperti memperbanyak shalawat nabi, membaca surat Yasin, Al-Jumuah, Al-Kahfi, Al-Waqiah, istighfar, dan mendoakan orang-orang beriman yang telah wafat. Tidak hanya memunculkan kalimat Sunnah Rasul yang maknanya melakukan hubungan suami istri. Walaupun sebenarnya guyonan dengan istilah semacam ini tidak masalah. Namun jangan sebut itu hadits Rasul..(Salam UJH)

Pagar Dewa, 12062021
(Pesan Harian UJH edisi jumat 12 Juni 2021)

#kamibersamaUJH
#UJHmengabdi
#pesanharianUJH