Rumah Pemotongan Hewan Timbulkan Bau Menyengat, Warga Lingkungan Sekarputih Resah

Mojokerto, beritaterbit.com – Beberapa pekan terakhir, keberadaan Rumah Pemotongan Hewan (RPH) jenis ayam di Lingkungan Sekarputih, Kelurahan Kedundung Kecamatan Magersari Kota Mojokerto, milik oknum pegawai Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Mojokerto, ramai menjadi perbincangan warga masyarakat.

Rasan-rasan itu terkait kegiatan pemotongan ayam yang menimbulkan bau menyengat. Akibat dari bau tersebut, warga lingkungan Sekarputih menjadi resah.

Seperti yang diungkapkan ST warga lingkungan Sekarputih. Menurut ST, kegiatan pemotongan ayam itu menimbulkan bau menyengat.

“Sampai-sampai kalau sedang makan, perut rasanya seperti diaduk-aduk” keluh TS.

Hal yang sama juga disampaikan BM, rumah saya berdekatan dengan Rumah Pemotongan Hewan, bau limbahnya seperti Septictank busuk. “Sampai-sampai saya gaak nafsu makan, apalagi musim penghujan seperti ini, baunya minta ampun, sangat menyengat,” ungkapnya.

Sekedar di ketahui, Informasinya Rumah Pemotongan Hewan itu tadi ada di Lingkungan Randegan, oleh warga diprotes dan didemo. Akhirnya pindah ke Lingkungan Sekarputih.

Terpisah, Munip pemilik RPH memberikan klarifikasi yang terkesan meremehkan warga.

“Yo ndak apa-apa wong di duga ae, (Ya tidak apa – apa hanya diduga saja, red),” kata Munip yang dikirim ke beritaterbit.com melalui Aplikasi Whatsapp (WA), Kamis (10/12/2020) sekitar pukul 21.39 WIB, malam.

Bagaimana tanggapan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mojokerto, ikuti beritaterbit.com selanjutnya. (Ar)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.