Puluhan nelayan Jangka Tidak Melaut akibat angin kencang

Bireuen. Beritaterbit. com – Menurut Pawang Ishak Sabtu (13/11-2021) Nelayan Jangka tidak Melaut sudah 5 hari akibat angin kencang dan ombak besar

Menurut Pawang di Jangka Ishak Sabtu ( 13/11 -2021) mengatakan. pihaknya sebagai nelayan mengambil sikap tidak melaut mencari ikan demi keselamatan para nelayan.

Sebab di laut angin kencang dan ombak besar setinggi 3 meter susah di labuh untuk memasang kail dan jala.

Sementara itu ada satu bot ikan yang coba belrlabuh terpaksa kembali dan tidak mendapat ikan

. Sebagian nelayan dari Gampong Alu buya Pasie bekerja memperbaiki mesin bot, merajut jala dan jaring di tepi pantai. Mereka mengakui susah bekerja lain, sebab sudah turun temurun keluarganya nelayan mencari ikan.

Dulu pakai perahu layar, kemudian perahu mesin dan sekarang sudah bot mesin. Kami nelayan susah hidup, minyak solar mahal dan tidak ada subsidi dari Pemerintah Kabupaten Bireuen, ungkap pawang Rusli

Ditambahkan Pawang Rusli dalam 6 bulan buadanya 4 kali musim ikan, desember ikan jenara, pebruari ikan tongkol, april ikan regak dan juni ikan campuran antara tongkol dan jenara

. Namun juga bisa tidak dapat karena angin kencang dan ombak besar.

Kami bekerja menentang alam demi memperoleh rezeki di laut. Dan pada umumnya nelayan jangka patuh akan perintah pawang dalam mencari ikan.

Sejak dahulu selalu kesepakatan dalam melaut, walaupun kebutuhan rumah tangga terkendala karena kurang penghasilan ikan.(Suherman Amin)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.