Ketua TP PKK Bireuen, Hj Nurjannah Ali, SE, MM : Laksanakan Komunikasi Aktif, Kerjasama yang baik, Sinergitas , Etos kerja dan Dedikasi tinggi
Foto : Prosesi pengukuhan 17 Ketua TP PKK Dan Bunda PAUD Kecamatan Dalam Wilayah Bireuen (Suherman Amin).
Bireuen, Beritaterbit.com – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Bireuen, Hj Nurjannah Ali, SE, MM mengharapkan agar Ketua TP PKK Kecamatan harus eksis melaksanakan lima hal penting dalam mencapai visi dan misi yang di emban demi memajukan Bireuen dan mensejahterakan rakyat ke depan.
Ke lima hal itu adalah Komunikasi yang aktif, Kerjasama yang baik, Sinergitas, Etos kerja dan Dedikasi tinggi. Kelima hal ini harus terajut dengan erat dan sangat penting untuk tujuan yang dilaksanakan.
Harapan tersebut diungkapkan Ketua TP-PKK Kabupaten Bireuen, Hj Nurjannah Ali, SE, MM dalam arahannya seusai mengukuhkan secara resmi 17 ketua TP-PKK dan Bunda PAUD Kecamatan se-Kabupaten Bireuen di Oproom Kantor Pemerintahan Kabupaten Bireuen, Jumat, 4 Desember 2020.
Acara ini dihadiri perwakilan dari TP PKK dan Bunda PAUD Provinsi, Kepala Dinas, Badan dan Kantor di lingkungan Pemkab Bireuen serta camat se-Kabupaten Bireuen.
Hj Nurjannah Ali, SE, MM menyebut, prosesi pengukuhan ini diselenggarakan di seluruh Satuan Kerja maka atas dasar inilah kemudian melatarbelakangi pelaksanaan kegiatan pengukuhan jabatan Tim Penggerak PKK Kecamatan se-Kabupaten Bireuen sekaligus diberikan amanah untuk menjabat selaku Bunda PAUD tingkat kecamatan.
Hj Nurjannah menambahkan, kewajiban dan suatu keharusan yang telah dipercayakan mengemban dua jabatan yaitu selaku Ketua TP PKK Kecamatan harus mampu menjadi mitra pemerintah desa begitu juga selaku Bunda PAUD ditingkat kecamatan.
Laksanakan kelima hal penting sebab dengan fenomena di lapangan belum semua kecamatan memiliki dan melaksanakan PAUD yang integratif, dan selaku Bunda PAUD upayakan keuletan, ketekunan dan gigih untuk menggiatkan tumbuh kembang PAUD di setiap lini dalam wilayah kerja.
Selain itu yang tidak kalah pentingnya adalah harus mampu menjadi motor penggerak keluarga untuk sadar atas tanggung jawab ini. Terwujudnya pemahaman keluarga atas peran penting dalam pembentukan karakter serta perwujudan generasi bangsa yang berkualitas dan kehidupan keluarga yang lebih sejahtera menuntut peran dan fungsi.
Kegiatan ini pun harus berkesinambungan, dan bersinergi serta berintegrasi dengan elemen terkait, seperti kegiatan BKB, Posyandu dan Program dari PAUD di Dinas Pendidikan.
“Mampu meningkatkan kualitas manusia Indonesia melalui 10 program pokok PKK dan PAUD demi masa depan generasi bangsa. Tidak ada istilah lama atau baru semua anggota dalam lembaga harus menyatu dan bersatu, bersama-sama bekerja dengan baik demi suksesnya 10 program pokok PKK ini,“ harap Hj Nurjannah Ali, SE, MM. (Suherman Amin)
