Wisata Petik Buah Jeruk dan Mangga Mampu Datangkan Perwakilan Dari Negara Jepang

Kediri, Beritaterbit.com – Pemerintah Desa Bulusari Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri mampu menyedot perhatian warga lokal maupun pihak asing. Pasalnya potensi desa tersebut lewat kerja keras pemerintah desa juga masyarakat, terus menggali potensi desa yang mana adalah hasil pertanian buah jeruk dan mangga yang khas dari hasil petik di kebun.

Wisata petik jeruk ini sudah berjalan dua tahun. Pemerintah desa dan para petani berusaha agar kontinuitas bisa terjaga agar wisata petik jeruk ini bisa bertahan hingga bertahun-tahun nantinya. Terutama menjaga produktivitas tanaman jeruk seperti memberi perangsang agar cepat berbunga dan melakukan regenerasi pohon, serta mengganti pohon tua dengan yang baru.

Lokasi petik buah ini seluas kurang lebih tujuh hektare berada di Dusun Sela dan Sawur, yang dekat dengan bandara. Jumlah pohonnya saat ini mencapai 500 batang jeruk Pontianak.

Pemdes juga terus meningkatkan kualitas tempat wisata ini. Dengan menambah beberapa fasilitas penunjang seperti gazebo juga dari jalan yang mendukung untuk wisata tersebut.

Wisata petik buah jeruk ini biasanya ramai pengunjung setiap Sabtu dan Minggu. Terkadang beberapa instansi dari pemerintahan atau sekolah melakukan gathering di tempat ini.

Camat Tarokan Suharsono mengatakan, “Dalam waktu dekat potensi dua hasil pertanian ini akan dikembangkan dan ada wisata petik buah jeruk itu akan dimaksimalkan di Sela maupun Sawur ini nanti akan menyiapkan wisata petik buah jeruk pada waktu tertentu pada saat musim buah jeruk dan mangga panen”.

“Dan di Bulusari sudah maksimal juga beberapa waktu lalu dikunjungi dari utusan delegasi dari negara Jepang dan memungkinkan buah mangga yang di Desa Bulusari memiliki kualitas yang bagus, sehingga juga bisa jadi buah nantinya di ekspor ke negara Jepang juga berbagai olahan olahan dari hasil buah tersebut,” ucap Camat Tarokan pada media Selasa (21/5/2024).

Masih kata Suharsono, “Kita dekat dengan Bandara Dhoho Kediri, kita jangan jadi penonton bahkan kita harus jadi pelaku ikut serta dalam mengisi perkembangan, baik itu perkembangan bandara maupun stadion”.

“Dan ini sudah diawali oleh Pemerintah Desa Bulusari terkait pengembangan UMKM di Desa Bulusari dan tentunya produk-produk yang bisa tampil di salah satu stand di Bandara Dhoho Kediri dan tentunya nanti musim mangga dan jeruk dimaksimalkan berperan aktif dalam pembangunan Bandara Dhoho dan Stadion Kediri,” imbuh Suharsono.

Reporter: Gendro

Editor: Wulan

Ruangan komen telah ditutup.