Pengurus DKM Di Purwakarta Ikuti Sosialisasi Tata Cara Penyembelihan Hewan Qurban Dimasa Pandemi Covid-19

Purwakarta, Jawa Barat, beritaterbit.com – Menjelang hari raya Idul Adha 1441 H atau idul Qurban, Sebanyak 50 orang yang tergabung dari pengurus DKM dan petugas Kecamatan dari 15 Wilayah Kecamatan yang ada di Kabupaten Purwakarta mendapat sosialisasi penyembelihan hewan Qurban dengan protokol kesehatan Covid-19 oleh Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Purwakarta.

“Digelarnya sosialisasi kepada para pengurus DKM tersebut dikarenakan Purwakarta masih dalam kategori siaga level 2 atau zona biru. Walaupun sudah masuk tatanan normal baru (New Normal) kita tidak boleh terlena. Karena berlakunya New Normal itu bukan berarti kita sudah aman dari sebaran virus Corona.” Kata Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Purwakarta, Budi Supriyadi. Selasa (21/07/2020)

Selain itu, Budi Supriyadi mengatakan dalam sosialisasi ini, pengurus DKM juga harus menyediakan sarana protokol kesehatan di area pemotongan hewan Qurban. Bahkan penyelenggara atau panitia kegiatan pemotongan hewan dapat melaksanakan kegiatan tersebut di Rumah Potong Hewan (RPH).

“Kalau bersedia, kegiatan tersebut juga bisa diselenggarakan di RPH agar mudah dilakukan pemeriksaan kesehatan hewan nya. Karena pengawasan tetap harus dilakukan. Karena dikhawatirkan adanya penyakit cacing hati pada hewan.

“Penyakit yang berawal dari hewan itu, jika cara memasak dagingnya kurang benar dan jika cacing-cacing itu sudah bertelur akan berbahaya untuk dikonsumsi. “Karena cacing itu juga dapat berkembang pada tubuh manusia,” katanya

Masih ditempat yang sama, Kepala Bidang Kesehatan Hewan Diskanak Purwakarta, Tedi Sudia mengatakan penyembelihan hewan kurban harus memenuhi persyaratan dengan penerapan jaga jarak fisik (Physical distancing) meliputi
Pemotongan hewan kurban dilakukan di area yang memungkinkan.

Penyelenggara juga harus mengatur kepadatan di lokasi penyembelihan, yang artinya hanya harus dihadiri oleh panitia dan pihak yang berkurban. Dan mengatur jarak antar panitia pada saat melakukan pemotongan, pengulitan, pencacahan, dan pengemasan daging.

“Terpenting harus terapkan protokol kesehatan yang dianjurkan, mulai dari wajib pakai masker sediakan fasilitas pencuci tangan dan jangan lupa Phisycal Distancing.” Jelasnya

Dia juga menyarankan agar panitia penyembelihan hewan agar dapat menyediakan alas untuk menaruh daging pada saat pengemasan daging yang akan segera dibagikan.

Dalam sosialisasi itu, pengurus DKM juga disarankan agar dapat melakukan sosialisasi lanjutan kepada para pengurus DKM lainnya di masing-masing lingkungan. Setiap tamu undangan juga dibekali buku panduan kesehatan hewan untuk dipelajari.

“Karena situasi, terpaksa hanya perwakilan saja yang diundang dalam kegiatan hari ini. Lalu untuk kelanjutannya tamu undangan yang akan mensosialisasikan kembali di lingkungan, baik oleh perwakilan pengurus DKM atau petugas dari Masing-masing kantor Kecamatan.” Bebernya.

Sementara, Dian salah satu tamu undangan dari DKM Al- Ikhlas desa Warungkadu Kecamatan Pasawahan menambahkan, bahwa digelarnya kegiatan seperti sangat memberinya wawasan lebih.

“Kegiatan yang digelar ini sangat bagus, kalau dilakukan sering malah lebih bermanfaat, dan arahan yang disampaikan juga sangat mudah dimengerti,” pungkasnya

(Aik Nurhakiki)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.