Gubernur Bengkulu, H. Rohidin Mersyah Letakkan Batu Pertama Gedung Dakwah PDM Seluma
Seluma, beritaterbit.com – Gubernur Bengkulu, H. Rohidin Mersyah melakukan peletakkan batu pertama pembangunan gedung dakwah Muhammadiyah Seluma, Kamis pagi (3/2/2022). Hadir dalam kegiatan ini Bupati dan Wakil Bupati Seluma, Erwin Octavian-Gustianto, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, Syaifullah serta Forkopimda Seluma.
Ketua PW Muhammadiyah Bengkulu, Syaifullah mengatakan sangat apresiatif atas pembangunan gedung dakwah ini. Keluarga besar Muhammadiyah sangat mendukung ini sangat membanggakan.
“Keluarga besar Muhammadiyah sangat apresiatif dan mendukung atas pembangunan gedung ini. Inilah yang ditunggu Seluma harus miliki gedung dakwah ini,” kata Syaifullah.
Seluma merupakan jalur sutra dakwah. Seluma merupakan titik masuk tiga kabupaten, sehingga gedung dakwah ini harus ada di Kabupaten Seluma. Gedung dakwah ini sangat penting sebagai tempat pendidikan untuk generasi cip.
“Kami optimis gedung dakwah Seluma ini tidak akan lama tuntas dan dapat difungsikan oleh PDM Seluma,” ucap Syaifullah.
Bupati Seluma, Erwin Octavian menyampaikan juga sangat mendukung pembangunan gedung dakwah ini. Hal ini selaras dengan program Pemkab Seluma untuk menciptakan Seluma yang religius dan berbudaya.
“Kami sangat mendukung dan mensupport pembangunan gedung dakwah ini. Ini harus terwujud selaras dengan program Seluma religius dan berbudaya,” sampai Bupati Seluma.
Sementara Gubernur Bengkulu, Dr. Rohidin Mersyah mengatakan, peran Muhammadiyah sangat penting dalam pembangunan Provinsi Bengkulu. Sehingga keberadaan gedung dakwah ini sangat penting, baik untuk Provinsi Bengkulu umumnya dan Kabupaten Seluma khususnya.
“Ini adalah tonggak sejarah, pembangunan gedung dakwah PDM Seluma ini memang sangat diperlukan selain untuk dakwah juga untuk pendidikan keagamaan generasi muda khususnya Kabupaten Seluma,” tukas Gubernur.
Dalam kesempatan ini Gubernur Bengkulu langsung memimpin lelang amal pembangunan gedung dakwah PDM Seluma ini. Dalam lelang ini terkumpul uang Rp 75 juta dan semen 796 sak serta material galian C.
