Fact Finding Pemuda Pelopor Kabupaten Nganjuk “Abang Sayang” Optimis Antarkan Lolos Tingkat Nasional
Nganjuk, Beritaterbit.com – Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Timur melaksanakan kegiatan penilaian lapangan atau Fact Finding pada finalis Pemuda Pelopor Tahun 2023 Perwakilan Kabupaten Nganjuk asal Desa Pandantoyo, Kamis (25/5/2023) di Desa Pandantoyo Kecamatan Kertosono.
Fact Finding dilaksanakan kepada perwakilan Pemuda Pelopor bernama Ramadhita Putra Purnomo yang lolos ke tingkat Provinsi Jawa Timur di bidang Inovasi Teknologi berkat inovasinya ‘Abang Sayang’ atau Arang Brambang untuk saring minyak menjadi terang (bersih).
Dalam kegiatan tersebut hadir Tim Penilai dari Dispora Provinsi Jawa Timur beserta jajarannya. Serta hadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang), Judianto Ernanto bersama Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Sri Handarningsih beserta jajarannya dan Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Nganjuk.Forkopimcam Kertosono, Kepala Desa Pandantoyo beserta jajarannya, Tokoh Masyarakat dan Organisasi Kepemudaan di Desa Pandantoyo.
Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Ekbang Kabupaten Nganjuk Judianto Ernanto, menyampaikan bangga atas prestasi yang diraih satu-satunya Pemuda Pelopor Tahun 2023 perwakilan Kabupaten Nganjuk yang lolos di tingkat Provinsi Jawa Timur tersebut.
“Kami bahagia karena salah satu pemuda perwakilan dari Kabupaten Nganjuk berhasil maju ke tahap Fact Finding setelah mengikuti seleksi wawancara Pemuda Pelopor Tahun 2023 di bidang Inovasi Teknologi yakni Ramadhita Putra Purnomo dari Desa Pandantoyo Kecamatan Kertosono,” ucap Bupati Nganjuk dalam sambutan tertulisnya.
Dalam sambutannya tersebut, Marhaen mengajak seluruh komponen masyarakat Nganjuk untuk senantiasa bersyukur karena selama dua tahun berturut-turut yakni 2021-2022 Kabupaten Nganjuk selalu mewakili Provinsi Jawa Timur dalam ajang Pemuda Pelopor di tingkat Nasional.
“Kami berharap tahun 2023 ini juga bisa kembali mewakili Jawa Timur. Ini adalah salah satu potensi Kabupaten Nganjuk. Mudah-mudahan acara penilaian Fact Finding ini menjadi momentum bahwa ide atau inovasi Pemuda Kabupaten Nganjuk dapat juga berdampak pada lingkup regional maupun nasional. Serta menumbuhkan semangat pemuda di Kabupaten Nganjuk untuk menjadi Pemuda Pelopor dengan inovasi-inovasi barunya,” harapnya.
“Kami Pemerintah Daerah Kabupaten Nganjuk menaruh harapan penuh, dimana Kepeloporan Pemuda akan memberikan perubahan yang lebih baik terhadap masing-masing bidang. Dan dapat berdampingan dengan Pemerintah, khususnya dalam membangun Kabupaten Nganjuk serta Nasional pada umumnya,” tambahnya.
Komentar Tim Penilai Fact Finding dari Dispora Provinsi Jawa Timur
Sementara itu, Mushonnifun Faiz Sugihartanto yang menjadi tim penilai Fact Finding Pemuda Pelopor dari Dispora Provinsi Jawa Timur menegaskan bahwa pihaknya selalu berupaya melakukan penilaian Fact Finding secara objektif.
“Penilaian ini dilakukan berdasarkan 2 (dua) aspek yakni Kepeloporannya dan Impact atau pengaruhnya kepada masyarakat. Sehingga dilakukannya Fact Finding ini harapannya kami mendapatkan gambaran bagaimana penerapan teknologinya bisa berlangsung dalam jangka panjang,” jelasnya.
“Hal tersebut merupakan salah satu tantangannya di bidang inovasi teknologi, bukan jangka pendek tetapi jangka panjang. Butuh proses waktu dalam penerapannya. Semoga kami nanti bisa merekomendasikan siapapun nanti yang akan menjadi wakil dari Jawa Timur, menang atau kalah harus tetap melanjutkan kepeloporannya di masyarakat,” jelasnya.
Ramadhita Putra Purnomo, optimis ‘Abang Sayang’ bisa mewakili Provinsi Jawa Timur di Pemuda Pelopor tingkat Nasional
“Harapannya, ke depan ada kabar baik dari Dispora Provinsi Jawa Timur mengenai hasil dari Fact Finding hari ini. Dan tentunya inovasi teknologi arang brambang ini dapat terus dikembangkan dan diproduksi oleh masyarakat luas. Dan yang pasti, kami berharap semoga menjadi juara 1 di tingkat Jawa Timur sehingga bisa mengangkat Kabupaten Nganjuk dan Provinsi Jawa Timur di tingkat Nasional,” tutur Rama, alumni SMAN Kertosono Nganjuk yang kini sedang menempuh pendidikan kuliah di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tersebut.
Reporter: Gendro
Editor: Wulan
