Dinas DKP Provinsi Manfaatkan Air Laut Untuk Usaha Tambak Garam

Bengkulu,Beritaterbit.com-Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) saat ini sudah mulai memanfaatkan potensi laut yang ada di wilayah Bengkulu untuk membuka usaha tambak garam.

“Sampai saat ini kita masih terus melakukan uji coba. Tahun ini rencananya di tiga Kabupaten, termasuk Bengkulu Utara yang diyakini memiliki potensi laut untuk dikelola menjadi garam. Dua  Kabupaten lainnya yakni Mukomuko, dan Bengkulu Selatan,” ungkap Pelaksana tugas (Plt) Kepala DKP Provinsi, Ivan Syamsurizal kepada wartawan di Bengkulu.

Dikatakan, apabila dari uji coba di Bengkulu Utara dan 2 Kabupaten lainnya berhasil, baru pihaknya mencari lahan yang untuk digarap menjadi tambak garam.

Mengingat diakui dalam mengelola potensi ini, pihaknya kesulitan dalam mencari lahannya. Lantaran tambaknya harus berada di pinggir laut, yang ombaknya tidak terlalu ganas, seperti keinginan dari pihak investor.

“Tahun lalu tambak garam mulai dibuka di 3 Kabupaten, yakni Bengkulu Tengah, Kaur, dan Kota Bengkulu. Tetapi hasilnya masih kurang maksimal. Dimana hanya Bengkulu Tengah yang cukup berhasil dalam pengelolaan air laut menjadi garam,” terangnya, Selasa, (22/1/2019).

Lebih jauh ditambahkan, seiring pihaknya juga masih mencari investor yang berniat mengelola produksi garam, khususnya garam industri. Mengingat potensi garam di Provinsi Bengkulu ini cukup besar keberadaannya, dengan panjang Pantai yang mencapai 525 hektar.

Sehingga pihak Kementrian Kelautan dan Perikanan(KKP) menyebutkan Bengkulu menjadi satu-satunya daerah yang memproduksi garam meskipun masih dalam jumlah kecil.

“Untuk tambak garam yang berada di Bengkulu Tengah, mampu memproduksi 300 kwintal perminggunya. Lahannya juga tidak terlalu luas. Bisa dibayangkan jika lahan yang digarap nanti bisa lebih luas lagi,” tegasnya. (*)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.