Data Kementerian dan DKP Bone Diduga Beda, Begini Pernyataan Kadis

Bone, beritaterbit.com – Mendasar data penerimaan bantuan mesin nelayan di Desa Pattiro Sompe, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, diduga tidak sesuai dengan data dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia.

Hal ini telah diungkapkan langsung oleh AN kepada awak media, Senin (05/12/2022) bahwa diduga akan terjadi penyelewengan data diluar dari data Kementerian yang telah dikeluarkan.

Menurut AN, ada oknum diduga menggunakan data dari dirinya sendiri bukan data yang menasional.

“Data menasional ini seluruh indonesia sudah terinput dalam aplikasi mengenai data penerima mesin nelayan,” katanya.

Sementara Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Bone, Ir. Baharuddin yang dikonfirmasi di ruangannya, Rabu (07/12/2022) mengatakan, belum ada penyaluran di tingkat bawah, tidak ada seperti itu tidak sesuai Kementerian ESDM karena Aplikasi tidak mungkin kita mau salurkan tanpa sesuai datanya ESDM.

“Kalau yang dikomplain 11 orang itu, kemungkinan kartu KuSuka budidaya tapi cuma menduga mungkin yang tahu namanya nelayan atau bukan nelayan itu penyuluh saya tekankan bahwa kalau bukan nelayan jangan dikasih, siapapun kalau tidak bersyarat,” tegas Kadis.

“Kalau kartu KuSuka budidaya tidak bisa mendapatkan, mau diapakan itu mesin untuk kebutuhan nelayan misalnya, 11 orang yang tahu persis di bawah adalah penyuluh tidak mungkin seperti itu, tapi kita cek kebenaran di lapangan,” jelasnya.

Semua data yang di penyuluh itu datanya Kementerian ESDM tidak ada data yang dari oknumyakin saja bahwa tidak ada karena saya sudah komitmen dengan AYP mengenai penyaluran bantuan.

Lanjut Kadis, apalagi AYP pernah datang di rumah dikasih data oleh Andi Yuliani Paris yang harus dipedomani. “Saya tanggung jawab kalau ada yang tidak sesuai data kementerian,” sekali lagi tegas kadis. (Arur)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.