Puluhan Warga Kecamatan Bruno, Purworejo Akhirnya di Ungsikan
Purworejo, beritaterbit.com – Tanah bergerak yang terjadi di Dusun Krajan, Desa Tegalsari, Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, menyebabkan dua rumah roboh, tiga belas rumah dan satu Mushola mengalami kerusakan pada bagian dinding dan lantai.Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut namun kerugian di taksir mencapai ratusan juta rupiah.
Danramil Bruno, Kapten ARM Tur Sutrisna, mengatakan, tanah bergerak terjadi setelah hujan lebat yang mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Purworejo, beberapa hari terakhir ini. Selain mengalami kerugian secara materiil juga sebanyak 34 warga yang terdampak di ungsikan ke tempat yang lebih aman.
“Bencana alam di wilayah Desa Tegalsari terjadi pada Jumat Sore sekitar Pukul 15.45 Wib yang mengakibatkan rumah milik Zaenudin dan Mad Yunus roboh sementara pemilik rumah di ungsikan ke tempat yang lebih aman,” katan Danramil, Sabtu (16/01/2021).
Danramil menambahkan, untuk tanah bergerak tidak hanya terjadi di wilayah Desa Tegalsari namun juga menimpa warga Dusun Kalibang dan Cacaban, Desa Kaliwungu, Kecamatan Bruno, yang mengakibatkan 13 warga mengungsi, 15 rumah,1 tempat ibadah terdampak.
“Saat ini titik keretakan semakin meluas sehingga merusak bangunan dinding, keramik dan akses jalan masyarakat,” imbuhnya.
Forkompincam bersama stekolder terkait berkordinasi untuk membuat posko bencana juga menyiapkan tempat pengungsian bagi warga yang terdampak.Selain itu juga terus memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat agar terus waspada karena kondisi tanah terus melebar di semua titik.
“Kami akan terus bersiaga untuk mengantisipasi peristiwa susulan yang mungkin terjadi, menginggat pergerakan tanah semakin meluas, apalagi curah hujan di wilayah Bruno sangat tinggi,” pungkas Danramil. (Ndari).
