Pimpinan Tajdidul Iman Makassar, KH. Sudirman S.Ag Beberkan Kewajiban Orang Tua Terhadap Anak Menurut Islam

Makassar, Sul-Sel/beritaterbit.com – Bertempat di Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar, Sabtu siang (26/3) Pimpinan Tajdidul Iman Makassar, KH. Sudirman, S.Ag membeberkan kewajiban orang tua terhadap anak dalam pandangan Islam. Menurutnya hal utama orang tua terhadap anaknya yang baru lahir adalah melakukan adzan, kemudian memberi nama yang baik dan sesuai dengan ajaran Islam.

“Jangan asal memberi nama kepada anak, misalnya anak tersebut lahir di bulan April, si orang tua yang tidak faham agama kemudian memberinya nama (si anak-red) sesuai bulan si anak lahir misalnya Febrianti (Februari), Aprilia (April), Okta (Oktober) Novi (November) dan Desi (Desember),” ujar KH. Sudirman dihadapan ratusan jamaah warga Rappokalling yang sedang melaksanakan Aqiqah di rumah H. Muhammad Tahir, salah satu tokoh masyarakat di daerah tersebut.

Dia juga menegaskan jika Islam menolak anggapan ‘APALAH ARTI SEBUAH NAMA’ “Nama nama yang baik adalah yang sesuai dengan Islam, jangan memanggil nama yang sudah baik dengan sebutan atau memberi gelar yang buruk. Sebab nama itu adalah Doa,” jelasnya,

Anak, sambung KH. Sudirman, merupakan karunia Allah Ta’ala yang diamanahkan kepada setiap orang tua. “Semua orang pasti mendambakan anak yang baik, saleh, pintar, sukses dan berbakti kepada orang tua. Karena itu, setiap orang tua dituntut agar mendidik anaknya penuh tanggung jawab. Masa depan anak bergantung pada pola asuh dan pendidikan yang diberikan orang tuanya,” jelas KH. Sudirman.

Tokoh Muhammadiyah ini juga mengutip firman Allah Ta’ala dalam QS At-Tahrim dengan artinya, “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya Malaikat-Malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan”.

Selain itu, KH. Sudirman juga mengajarkan doa kepada jamaah ketika mendengar orang yang baru melahirkan dengan doa seperti ini. “Barakallahu laka fil mauhuubi laka wa syakartal waahiba wa balagho asyuddahu waruziqta birrohu.” Artinya: Semoga Allah memberkahimu dalam anak yang diberikan kepadamu. Kamu pun bersyukur kepada Sang Pemberi, dan dia dapat mencapai dewasa serta kamu dikaruniai kebaikannya.

“Ada 40 kewajiban para orang tua kepada anak anaknya, diantaranya kita harus menjadi orang tua yang baik. Kemudian memberikan nama yang bagus dan mulia untuk anak, Mengajarkan agama kepada anak., Memberi nafkah, Memberi makanan halal, Bersikap adil serta bisa memberikan kasih sayang. Jika ini bisa dilakukan, Insya Allah kelak anak-anaknya akan menjadi anak yang baik dan saleh, Insya Allah,” kuncinya.

Sumber : Agus
Editor : FS

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.