Peusijuk dan Tasyakur Paud ZAMZAM Lancar, Aman dan Sukses

Bireuen, beritaterbi.com –Sebanyak 32 teman kecil TK/PAUD ZAMZAM laksanakan Peusijuk dan Tasyakur teman-teman kecil angkatan VI tahun pembelajaran 2021-2022 di Gedung Hj Fauziah Conventional Center (Hall) Jalan Banda Aceh Medan Kilometer 222-223 kawasan Cotgapu Kecamatan Kota Juang Bireuen, Selasa 21 Juni 2002.

Prosesi pelaksanaan Peusijuk dan Tasyakur teman kecil PAUD / TK ZAMZAM angkatan VI tahun ini bertema “Generasi Kebhinnekaan Global ” dilaksanakan Syech Marhaban serta diwarnai dengan santunan anak yatim berjalan lancar dan sukses dengan kreatifitas dan kualitas aksi mereka yang memukau.

Penyerahan santunan anak yatim diserahkan Awner Hj Fauziah Conventional Center (Hall) Cotgapu bersama Suryani Zamzam S.Pd. Dan Peusijuk (Tepung Tawar) dilaksanakan Syeh Marhaban pimpinan Dayah di Geudong-Geudong/Geudong Alue Kecamatan Kota juang Bireuen mendapat apresiasi.

Hadir pada prosesi acara tersebut, Pengurus Yayasan Bidjeh Naggroe, Rima Syahputra, Anggota DPRK Bireuen Drs H Abullah Amin,MM, Camat Kota Juang, Musni Syahputra, Teungku Syech Marhaban, Tgk Imum Gampong Geudong Tgk.Hasbi Ahmad Awner Hj Fauziah Conventional Center Hall, Nurmadiah (Dinas P dan K).

Pembina Yayasan Drs H Abdullah Amin dalam pengantar sambutannya mengapresiasi Bunda PAUD Fauziah M Daud,S.Pd isteri Bupati Bireuen,H Saifannur,S.Sos (almarhum) yang turut mendukung terlaksananya prosesi pelaksanaan acara Tasyakur dan Peusijuk .

Selain itu kreatifitas teman kecil dalam atraksinya mampu mempesona dan memukau para tamu bahkan keceriaan rangkaian Tasyakur dan wisuda diharapkan akan terus mengoptimalkan kecerdasan anak Yang Cerdas Ceria dan Berbudi luhur dan Berakhlak mulia.

Sementara Nurmadiah pengawas PAUD Dinas P dan K Bireuen menyebut, TK/PAUD ZAMZAM merupakan PAUD Penggerak yang pengelolanya DR Herayanti, S.Psi,M.Psi berlokasi di Jalan Masjid No 20 Dusun Puso Lawah Desa Geudong-Geudong diharapkan mampu melakukan pengembangan PAUD sekaligus menjadi percontohan untuk Kabupaten Bireuen dan Provinsi Aceh umumnya.

Kepala PAUD TK ZAMZAM, Fitriani,S.Pd dalam prakatanya menyebut, pihaknya tidak pernah lupa bersyukur kepada Allah dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan telah mempercayai teman-teman kecil untuk diasuh , dibina dan dibimbing oleh tenaga pendidik yang ada di Yayasan ini.

“Kami tetap berusaha dan berupaya semaksimal dalam prosesi pembinaan teman kecil di PAUD/TK ZAMZAM. Dan seluruh tenaga pendidik juga mencari dan memikirkan strategi dan metode yang tepat untuk dapat menumbuhkan nilai-nilai karakter pada anak sejak usia dini disertai koordinasi bersama orangtua pastinya,” papar Fitriani, S.Pd.

Fitriani, S.Pd yang akrab disapa “Fitri itu Neng” di Medsos, mengharapkan kepada seluruh wali murid walaupun anak-anak didik mereka sudah tidak lagi bersekolah di PAUD/TK ZAMZAM, bermohon agar tetap melanjutkan rajutan dengan erat tali silaturahmi.

“Kami menginginkan agar semua kita hadir ke PAUD/TK ZAMZAM karena pintu Yayasan PAUD / TK ZAMZAM tetap terbuka untuk kita saling bersilaturahmi demi merajut ikatan ukhuwah yang kuat dan kokoh dengan keterpaduan,” arapnya.

Dijelaskan, teman-teman kecilnya yang telah diasuh dan dibina dengan penuh kasih sayang oleh para tenaga pendidik harapannya tetaplah jadi bintang yang cemerlang di manapun berada, cerdas ceria dan berakhlak mulia dengan tetap beriman dan taqwa terhadap Allah.

Kepada wali murid, para tenaga pendidik dan seluruh elemen jajaran Yayasan PAUD /ZAMZAM untuk terus berkiprah dengan kekompakan serta berkoordinasi dan tetap sinergitas dengan wali murid dalam membina, mengarahkan dan mengasuh anak-anak dengan ikhlas dan jujur.

Dalam ungkapan orangtua teman kecil asuhan dan didikan serta binaan mewakili seluruh orangtua/wali mengucapkan terima kasih atas didikan anak-anak mereka dengan berbagai kreativitas anak-anak PAUD dan TK ZAMZAM yang terbukti diatraksikan dengan mengunjukkan kebolehannya di pementasan pagelaran seni tradisionil daerah bernuansa islami dengan Salawat Nabi yang dilantunkannya.

Maka tak heran jika hiasan dan taman bunga di depan dan dibelakang panggung yang megah dan mewah ini merupakan hasil kreativitas dari guru yang dibuat bersama teman-teman kecilnya dalam prosesi pembinaannya sehingga dengan didikannya anak-anak kami bermoral baik dan payuh terhadap orangtua.

Sebelum prosesi penutup dengan pembacaan doa yang disampaikan Teungku Hasbi Achmad, S.Pd Imum Gampong Geudong dilaksanakan ritual cuci kaki bunda oleh anaknya masing-masing sebagai pengabdian anak terhadap orangtua serta diiringi music mengharukan sehingga seluruh orangtua/wali sedih disertai deraian air mata tak terkecuali para undangan. (Suherman Amin)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.