Marhaen Djumadi: Jika SPM Kecil Maka Harus Kita Genjor Agar Tahun 2023 Kabupaten Nganjuk Meningkat

Nganjuk, Beritaterbit.com – Pemerintah Kabupaten Nganjuk menyelenggarakan pertemuan Pengelola Program Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) di Kabupaten Nganjuk Tahun 2023, Rabu (25/1/2023) di Ruang Rapat Anjuk Ladang Kegiatan ini melalui Dinas Kesehatan Nganjuk.

Turut hadir Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi didampingi Staf Ahli, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk dr. Hendriyanto dan Kepala Puskesmas se-Kabupaten Nganjuk.

Plt Bupati Nganjuk menyampaikan, Pemerintah Daerah harus bisa memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik sebagai kebutuhan dasar masyarakat. Pelayanan dasar inilah yang nantinya menjadi indikator Standar Pelayanan Minimal atau SPM di Kota Nganjuk.

“Jika SPM kecil maka harus kita genjot lagi agar tahun 2023 ini SPM di Kabupaten Nganjuk meningkat sesuai kinerja kesehatan di Jawa Timur,” ucapnya.

Menurutnya saat ini merupakan eranya satu data. Terlebih di Kabupaten Nganjuk. Tenaga Kesehatan (Nakes) maupun kader-kader di desa dapat memanfaatkan data-data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk.

“Sehingga bisa ‘Speak by Data’. Kita ajak masyarakat, kader, bidan-bidan desa untuk dapat memanfaatkan data Dinkes terkait data-data ibu hamil, posyandu remaja maupun posyandu balita. Sehingga kader inilah yang bisa kita manfaatkan untuk kenaikan SPM di Nganjuk,” tungkasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk dalam laporannya menyampaikan latar belakang diselenggarakannya acara tersebut yakni agar indikator Pelayanan Kesmas dapat tercapai di tahun 2023. Karena indikator yang terkait dalam bidang Kesmas adalah Pelayanan Kesmas.

“Indikator upaya pelayanan kesehatan masyarakat pada kesehatan keluarga dan gizi masyarakat yakni penurunan Angka Kematian Ibu (AKI), Angka Kematian Bayi (AKB), prevalensi kekurangan gizi pada anak balita dan prevalensi stunting pada anak batita,” jelasnya.

Masih Hendriyanto, perlunya dilakukan strategi dan upaya agar target indikator SPM terutama di bidang Kesmas tercapai sesuai dengan apa yang diharapkan pada tahun 2023 ini.

“Acara koordinasi ini dilakukan untuk secara bersama-sama bersinergi antar program untuk berupaya agar kinerja semakin meningkat dengan optimal dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat menjadi lebih baik,” ujar mantan Direktur RSD Kertosono tersebut.

“Tujuan umumnya adalah untuk mengevaluasi semua kegiatan yang ada di program bidang Kesmas pada Tahun 2022,” tambahnya.

Hendriyanto juga menyebutkan tujuan khususnya yakni terevaluasinya kegiatan semua program di bidang Kesmas dan terevaluasinya penyebab belum tercapainya indikator program Kesmas.

“Juga terevaluasinya prioritas kegiatan yang memerlukan peningkatan kinerja di tahun 2023. Dan tercapainya kesepakatan dalam upaya peningkatan kinerja semua program di bidang Kesmas,” pungkasnya.

Sekedar informasi Kabupaten Nganjuk ada 20 kecamatan dan secara otomatis ada puskesmas dalam setiap kecamatan dan sebagian Pustu di beberapa kecamatan.

Reporter: Gendro

Editor: Wulan

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.