Berita Terbit, Jakarta — Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya membenarkan telah menangkap Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih lewat operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan hari ini, Jumat (13/7).
Eni ditangkap bersama sembilan orang lainnya di Jakarta. “Ya benar, sore tadi KPK mengamankan sembilan orang, yang terdiri dari unsur anggota DPR-RI, staf ahli, supir dan pihak swasta,” kata Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan.
Basaria mengatakan penangkapan salah satu wakil rakyat itu berdasarkan informasi dari masyarakat. Menurut dia, pihaknya menemukan bukti-bukti transaksi yang diduga melibatkan Eni Maulani dan pihak swasta.
“Setelah ada informasi dari masyarakat yang kami kroscek ke lapangan, ditemukan bukti-bukti telah terjadi transaksi antara swasta dan penyelenggara negara,” ujarnya.
Saat ini, Eni dan delapan orang lainnya itu telah berada di Gedung KPK. Lembaga antirasuah itu memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang diamankan tersebut.
Dikonfirmasi terpisah, sebelumnya Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan pihaknya akan membeberkan informasi soal operasi tangkap tangan hari ini pada Sabtu (14/7). “Tunggu konpers [konferensi pers] besok,” kata Agus. (An/, CNN Indonesia)/Hr terbit)