Kades Towondu Suli, Harap Ada Bantuan Infrastruktur Dari Pemerintah

LUWU/beritaterbit.com – Keberadaan Desa Towondu di kecamatan Suli, kabupaten Luwu Sulawesi Selatan saat ini sudah menjadi destinasi pariwisata yang membanggakan. Sayangnya belum di dukung dengan infrastruktur yang memadai.

Rusman Bakri kepala Desa Towondu, mengaku jika wilayahnya saat ini menjadi obyek wisata yang membanggakan di kabupaten Luwu, dengan wisata mangrove yang terkenal masih alami. Berjarak sekitar 10 menit dari Kota Belopa, Pantai Polongasa, yang juga kerap disapa “pantai cinta” menyuguhkan pemandangan asri, cocok untuk berswafoto dan memanjakan mata pengunjung. Apalagi penataan gasebo dan teras oleh Pemdes setempat semakin menambah eksotisme wilayah yang baru tenar itu.

Bahkan menurut Rusman, Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI), Arfan Basmin, ikut berperan aktif dalam mempromosikan objek wisata ini setelah terjun langsung melihat potensi yang ada. Melalui chanel Resmi APDESI Luwu, Arfan Basmin dengan fasih bercerita ala presenter tv program traveler akan keindahan alam di desa ini.

“Sebagian anggaran desa dipake membangun seperti gasebo dan lainya dan murni anggaran itu dari bundes dan belum ada bantuan dari pemerintah” kata Rusman kepala Desa Towondu.

Padalal obyek wisata di desa ini sangat ramai pengunjung yang merupakan salah satu desa di Kab. Luwu dengan destinasi wisata yang sangat menakjubkan. “Setiap harinya selalu dipenuhi pengunjung baik lokal maupun dari luar daerah. lokasi destinasi wisata tersebut terletak dipingir laut teluk bone. Sehingga kami berharap kapada pemerintah daerah dan pemerintah provinsi agar dibantu infrastruktur dan akses jalan lingkar sepanjang 1 km karena belum bisa dilalui pengendara yang harus berputar dan tembus di jalan poros.” Katanya.

Menurut Rusman, keberadaan wisata disini termasuk baru dirintisnya selama dirinya menjabat kepala desa. “Memang jadi pejabat harus banyak punya wawasan dan harus memiliki inovasi untuk memajukan daerahnya seperti di desa ini. Saat ini dengan adanya obyek wisata tersebut kami memiliki pemasukan desa mencapai Rp. 3 juta. Nah Infrastur inilah yang harus lebih diperhatikan agar bisa lebih memikat warga lainnya untuk berkunjung ke desa kami ” tandas Rusman.

Penulis : Yana better Luwu
Editor : Farid S

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.