Guna Klarifikasi Terkait Kandang Ayam, Camat Lubuklinggau Undang Warga

Lubuklinggau, Beritaterbit.com – Terkait Kandang tempat Penampungan ayam Kingkong di RT 01, Kelurahan Lubuk Tanjung, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, warga setempat diundang pihak Kecamatan guna mengklarifikasi hal tersebut, Selasa (24/04).

Dalam Pertemuan itu, warga menyampaikan keluhannya dari aromah tak sedap, limbah yang mengalir ke lingkungan masyarakat, serta bunyi bising yang menggangu kenyamanan masyarakat.

Menyikapi hal ini, Camat Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Walusman, didampingi Lura Kelurahan Lubuk Tanjung Lismayeni didampingi Babinkantipmas Reza Fahlevi mengungkapkan,

“Kami hanya memfasilitasi untuk mengklarifikasi hal ini, kami tidak tau apa itu folusi udara atau yang lain, Menurut info, Kandang ayam disitu menimbulkan aromah tak sedap, banyak lalat serta bunyi mesin prncabut buluh ayam terdengar bising dan dugaan pencemaran lingkungan,” tuturnya.

“Izin mereka tidak kuat, jika masyarakat diresahkan, atau pihak pengusaha mencemari lingkungan, kami bertanda tangan dulu berdasarkan surat pernyataan masyarakat, tapi jika sebaliknya silakan warga ajukan ke Dinas Perizinan ujar camat,” tambahnya.

Sementara itu, Sahak dan Herman warga setempat mengeluhkan, dari lalat yang berterbangan hingga Aromah tak sedap bahkan dugaan limbah mencemari lingkungan akibat kandang ayam tersebut.

“jarak rumah saya 2,5 meter, saya tidak tahan lagi dengan bau busuk. Suara mesin membuat bising serta siapa yang bertanggung jawab jika keluarga saya sakit,” ujar Sahak.

“Apa lagi dimusim hujan limbah itu masuk kesumur, apakah boleh Kandang tempat penampungan ayam di tengah Pemukiman masyarakat,” keluhnya.

Sementara Pemilik usaha Pendi dan Eva mengungkapkan, dirinya sangup pindah, dia sanggup menukar mesin, dan dia sanggup pindah untuk pemotongan ayam, serta limbah sudah ada enam sumur, selain itu, ada warga yang sakit sesuai dengan penyakit dari flu ayam atau bukan.

“Terkait bunyi mesin, saya siap memotongkan ayam tersebut ketempat Pemotongan lain, kalau mengenai penampungan ayam kami tetap di situ, dak mungkin ku pindah, saya ada izin lengkap,” tutup Eva.(Herdianto)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.