Air Sungai Lakitan, Nyaris Pupuskan Rumah Warga

Berita Terbit, Musi Rawas -. Luapan  air sungai Lakitan, nyaris memupuskan  puluhan rumah di Desa Paduraksa.

Kondisi seperti ini bukan  kali pertama,  sejak puluhan tahun warga Dusun 1, Desa Paduraksa Kecamatan Suku Tenggah Lakitan (STL) Ulu Terawas, Kabupaten Musi Rawas (Mura) menempati wilayah ini.

Warga  selalu takut  dan kuatir, terutama saat hujan tiba. Dikatakan  Kepala Desa Paduraksa, Majni, Senin  (31/7), kekuatiran warga itu memang menjadi tanggungjawabnya. Berbagai solusi sudah dilakukan dalam kapasitasnya.

“Baik pengajuan proposal pembangunan bronjong dalam Musrembang tingkat kecamatan hingga kabupaten. Sampai saat ini belum terealisasi juga”, keluh Majni yang rumah orang tuanya sempat pupus dihantam air sungai Tahun 2087 lalu..

Rencanaya Majni akan membangun brondong dibantaran sungai, tetapi setelah di hitung-hitung,  Angaran Dana Desa (ADD) tidak cukup untuk membangun sepanjang 400 meter persegi, dengan kedalaman 10 meter.

“Saya selaku Pemerintah Desa,  sangat berharap pada  Pemerintah Kecamatan dan kabupaten, agar  dapat mengulurkan tangan,  membantu memecahkan persoalan rasa takut dan kekuatiran masyarakat akibat air Sungai Lakitan,”jelas Kades.

Salah seorang warg setempat, Suryanto (35)  yang ditemui mengatakan, kondisi berulang ini telah lama kami rasakan Berulang kali pulah warga meminta Kades untuk membangun bronjong. “Sebab kalau musin hujan, arus air Sungai Lakitan naik mengalir kehilir”,  katanya .

Soal himbauan Kades agar warga segera pindah, Suryanto mengatakan,   masyarakat tidak memiliki lahan tanah untuk di bangun rumah baru. Kami masih tetap bertahan, meskipun dalam keadaan seperti ini.

Diproses

Camat STL Ulu Terawas,  Safarudin Husein membenarkan  keluhan warga. Ajuan masyarakat terkait hal itu sudah pernah saya lihat dan di rapatkan.

“Saya juga selaku Pemerintah Kecamatan,  juga sangat berharap sekali hal itu terlaksana di Tahun 2019 mendatang. “Sebab itu menyangkut keselamatan orang banyak bukan untuk kepentingan pribadi”,  jelas Safarudin.(Herdianto)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.