250 Ton Per Tahun

Dalam dialog dengan RRI Pro 1 Senin, 14 Juni 2021 jam 22.00 Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Nasional Anti Narkoba (Granat) Henry Yosodiningrat, SH, MH. Saat diwawancarai tentang NARKOBA beliau mengatakan kecamatan mana se Indonesia ini yang belum dimasuki narkoba.

Bagaimana tidak menyentuh ke seluruh kecamatan se Indonesia bila tahun 2018 saja dalam setahun narkoba masuk ke Indonesia sejumlah 250 ton berdasarkan berita NET TV (https://youtu.be/2uXXYrWV-5w).

Luar biasa jumlah 250 ton tersebut jika dinilai dengan uang maka trilyunan nominalnya. Mengapa sebanyak itu narkoba masuk ke Indonesia? Tentu karena sesuai hukum ekonomi dimana semakin banyak permintaan maka pasokan pun akan semakin banyak.

Siapa pemakainya? Siapa lagi kalau bukan warga negara Indonesia. Dan sekarang sudah merambah ke desa-desa. Tidak sedikit yang remaja bahkan para orang tua di desa dijebloskan ke penjara baik sebagai pemakai maupun sebagai pengedar.
Maka itu, jangan hanya berpangku pada aparat saja untuk membasmi narkoba tetapi butuh kebersamaan. Apapun status dan kedudukan kita mari bersama-sama. Dan ingat, narkoba jauh lebih berbahaya dari Corona. Meninggal karena Corona bisa jadi kita dinilai syahid tapi mati karena narkoba kita mati fasik. Na’udzubillah.. (Salam UJH)

Pagar Dewa, 15062021
(Pesan harian UJH edisi Selasa 15 Juni 2021)

#kamibersamaUJH
#UJHmengabdi
#pesanharianUJH

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.