Santoso-Tjutjuk Hadir Ditengah Masyarakat Penggemar Mancing di Ngadirejo

Kota Blitar, beritaterbit.com – Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar, Santoso-Tjutjuk Sunario (Satrio), menghadiri lomba mancing, di kolam pemancingan yang berada di Kelurahan Ngadirejo Kepanjenkidul. Minggu (27/09/2020).

Pencetus moto ” Keren” untuk Kota Blitar, yang mengkolaborasikan kinerja antara birokrat senior dan legislator ulung Jawa Timur, yang sudah teruji secara integritas serta memiliki visi yang sama dengan berbagai terobosan kebijakan yang kelak akan membawa Kota Blitar lebih maju dan sejahtera dari segala aspek.

Pasangan petahana yang memiliki nomor urut 2 dan mempunyai salam dua jari sebagai slogan hangat dan pemersatu kepada konstituennya tersebut, menghimbau kepada warga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, selalu pakai masker dan jaga jarak.

Santoso menyampaikan untuk menjadikan Blitar ‘Kota Keren’ (Keberagaman Religius Nasionalis), “mewujudkan Kota Blitar yang sejahtera jasmani dan rohani serta membangun manusia dengan nilai-nilai Pancasila yang diterapkan dalam kehidupannya”.

Calon Walikota dari pasangan Satrio ini, juga mempunyai visi Unggulan untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas, berbudi pekerti yang luhur, religius, berbudaya, sehat jasmani dan rohani, sehingga dapat berpartisipasi aktif dalam pembangunan serta siap menghadapi revolusi industri dalam era mendatang.

Santoso kembali menjelaskan, bahwa kegiatan hari ini adalah kegiatan perdana kampanye pasangan Santoso-Tjutjuk Sunario.

“Di masa pandemi Covid-19 ini, kami dengan jelas tetap akan mematuhi protokol kesehatan dan aturan yang telah ditentukan oleh KPU Kota Blitar,” kata Santoso.

“Alhamdulillah, antusias warga dalam lomba mancing Nila dan Lele ini berjalan aman dan lancar, serta tertib. Dan para yang hadir dalam acara mancing ini juga taat atas imbauan untuk menjaga jarak dan memakai masker, sesuai Prokes yang berlaku,” ungkap Cawali dari PDIP tersebut.

Santoso juga menambahkan, untuk misinya dibidang infrastruktur dan utilitas kota yang berkualitas dan tata ruang yang berkelanjutan serta berwawasan lingkungan hidup secara merata dan berkeadilan.

“Untuk kedepannya kita nantinya ingin mewujudkan tata pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan modern berbasis teknologi informasi dengan pembinaan dan penempatan ASN yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan budaya luhur masyarakat serta religius,” pungkas Santoso.(San)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.