Pesawat Tempur TNI AU Berlatih Pertempuran Dalam Sikatan Daya 2020

Malang, beritaterbit.com – Komando Operasi TNI Angkatan Udara (Koopsau) II kembali menggelar latihan antar satuan dalam jajaran Koopsau II, dengan sandi “Sikatan Daya 2020”, dan berlangsung selama tiga hari. Mulai Senin (28/09/20) hingga Rabu (30/09/20), di Air Weapon Range (AWR), Pandanwangi, Lumajang, Jawa Timur.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Panglima Koopsau II Marsda TNI Minggit Tribowo, S.I.P. Senin (28/9/2020) ketika datang di Lanud Abd Saleh Malang untuk menandai dimulainya Sikatan Daya 2020.

Latihan tempur besar-besaran ini, melibatkan seluruh jajaran di Komando Operasi TNI AU (Koopsau) II. Mereka menggelar rangkaian latihan, dimulai dari gladi posko, dilanjutkan manuver latihan, dan latihan komando utama. Bahkan untuk tahun ini selain latihan tempur ada juga Bakti Sosial kepada masyarakat umum, serta pembagian masker untuk mencegah menyebarnya Pandemi Covid19.

Skadron udara yang memiliki pesawat-pesawat tempur semua dilibatkan, diantaranya adalah 4 pesawat Sukhoi dari Skadron Udara 11 yang akan tergabung dalam Satuan Pesawat Tempur (Satpespur) dengan sejumlah pesawat F-16 dari Skadron Udara 3, pesawat Su-27/30 dari Skadron Udara 14, pesawat T-50i dari Skadron Udara 15, serta pesawat EMB-314 Super Tucano dari Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.

“Manuver lapangan ini sudah didahului oleh gladi posko, dan dengan beberapa simulasi operasi udara. Operasi Intelijen Udara, Operasi Udara Serangan Strategis, Operasi Udara Perlawanan, termasuk Operasi Dukungan Udara yang meliputi pengisian bahan bakar di udara, serta penerjunan. Kegiatan ini melibatkan lebih dari 700 personil TNI AU, dan 3 Pangkalan Udara”, hal itu dikatakan oleh Marsda TNI Minggit Tribowo, S.I.P.

Pangkoopsau II mengatakan latihan tempur dengan sandi Sikatan Daya 2020 ini bertujuan untuk menguji sejauh mana kesiapan dari seluruh satuan yang ada di jajaran Koopsau II.(SBK)